Laman

"SELAMAT DATANG DI BLOG INFO KITA"

Jumat, 10 Desember 2010

Kata mutiara Islam 1

Disini pencarianku berakhir
Dititik dimana aku menemukan kebenaran tak terbantahkan
Masih banyak memang pertanyaan yang belum terpecahkan
Tetapi entah kekuatan apa yang membuat aku tetap bertahan
Ketika kita meminta Allah menukar ibadah kita dengan sejimpit rizki
Maka hanya sebesar itulah yang kita peroleh
Jangan pernah berhitung dengan Allah atas apa yang akan diberikan Allah atas ibadah kita
Maka Allah akan memberikan Alam semesta kepadamu


Puisi Islam

Disini pencarianku berakhir
Dititik ketika kegelisahanku menemukan penawarnya
Masih banyak memang yang bisa aku lakukan
Namun setidaknya jalan lurus telah aku tempuh meski hanya dalam diam


Kata2 motivasi Islam

Jika engkau miskin bersyukurlah karena engkau akan sedikit mempertanggungjawabkan hartamu
Jika engkau kaya bersykurlah karena engkau mempunya banyak kesempatan beramal
Apapun yang terkadang kita anggap kekurangan sesungguhnya itu rahmat jika kiya mensyukurinya
Apapun yang kita anggap nikmat bisa jadi azab jika kita tidak mensyukurinya

Kata mutiara islam 2
Jangan pernah mengeluh atas apa2 yang diberikan Allah kepadamu
kabarkan kepada Nya bahwa engkau ikhlas dan bersyukur atas segala keputusan Nya

Kata2 mutiara Islam motivasi
Tidak pernah ada kata gagal bagi setiap muslim yang tawwakal
yang ada adalah keberhasilan yang diberikan Allah berbeda dengan yang kita inginkan
tidak semua yang menurut kita baik, baik juga menurut Allah

Bersyukurlah karena kita tidak memiliki semua yang kita inginkan, karena jika iya, apalagi yang hendak kita cari? Bersyukurlah saat kita tidak mengetahui sesuatu, karena itu memberi kita kesempata untuk belajar. Bersyukurlah atas masa-masa sulit yang kita hadapi, karena selama itulah kita akan tumbuh dewasa. Bersyukurlah atas kesalahan-kesalahan yang kita perbuat, karena itu memberi motivasi untuk menjadi lebih baik. (Ziyadaturrahmah)
  • Jika kau memerlukan nikmat dunia, cukuplah Islam sebagai nikmatmu. Jika kau memerlukan keasyikan, cukuplah taat pada Allah sebagai keasyikanmu. Dan jika kau memerlukan pengajaran, cukuplah maut itu sebagai pengajaran bagimu (Ali ibn Abi Thalib)
  • Ukhuwah yang terbina biarlah seperti seutas tasbih. Ada awal, tapi tiada akhir. Dicipat untuk mengingat-Nya dan disusun untuk mengharap ridha-Nya (Tri Looke)
  • Wanita shalelah itu perhiasan yang indah, ia lembut tapi tidak lemah, mempesona tapi tetap bersahaja. Ia tahu bagaimana menjaga diri dan keluarga, mengerti bagaimana menjaga akhlak dan kemuliaannya. Ilmunya telah mengangkatnya ke derajat yang lebih dari wanita lain. Mendampinginya merupakan anugerah terindah (Abu Mushab)
  • Cukuplah seseorang dikatakan berilmu jika ia takut kepada Allah, dan cukuplah seseorang dikatakan bodoh jika ia bangga dengan amalnya (Arni Wijaya)
  • Sebab kegagalan dapat dibagi menjadi dua : orang yang berfikir tapi tidak mau bertindak dan orang yang bertindah tapi tidak pernah berfikir
  • Musibah yang diterima dengan sabar – hanya mengharap – ridha Allah semata, adalah lebih bagimu daripada nikmat yang membuatmu lupa kepada-Nya (Arifiyanto)
  • Tegakkan syariat mulai dari diri kita, bercerminlah sejauh mana kita menjalankannya, seberapa besarkah pengorbanan kita untuknya, setinggi apakah kita mengharap ridha-Nya
  • Janganlah engkau bebani dirimu dengan hari esokmu, bukankah Allah telah menentukannya untukmu? Maka berusaha dan bersabarlah (Kassiyah)
  • Tidak ada harga untuk waktu, tapi ia sangat berharga. Memiliki banyak waktu tidak menjadikan kita kaya, tapi menggunakannya dengan benar adalah sumber kekayaan
  • Percayalah bahwa yang singkat adalah waktu, yang dekat adalah amanah, yang sulit adalah ikhlas, yang akan diinvestasi adalah apa yang kita kerjakan, yang paling bijak adalah saling memaafkan (Aneuk Meutuah)
  • Islam itu asasnya Syahadat. Tiangnya shalat. Puncaknya jihad. Maka jadilah kamu orang yang mendakwahkan azasnya. Yang memperkokoh tiangnya. Yang berjuang di puncaknya. Atau salah satu darinya. Kalau tidak, kamu pasti merugi. (Mahyuddin HH.)
  • Kesuksesan itu bukan berapa banyak harta kita kumpulkan, tapi kesuksesan adalah berapa banyak harta yang bisa kita sedekahkan (Toro)
  • Kelalaian itu merupakan keburukan dan dzikrullah merupakan kemenanga. Tidak ada kebaikan dalam hidup tanpa persaudaraan karena Allah. Kadang seseorang bisa lupa karena harta yang dia lihat atau emas yang dia beli tetapi ia tidak akan melupakan seseorang yang dia cintai karena Allah (Jun)
  • Semakin bertambah keilmuan dan kekayaan seseorang, akan makin besar pula amanah yang diemban olehnya. Tirulah padi, semakin berisi semakin merunduk (Abdullah Ibn Adam)
  • Kebenaran tidak diukur dengan banyaknya orang yang mau melakukannya, namun kebenaran adalah apa saja yang mencocoki Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan pemahaman salafus salih (Anisya LM)
  • Perbanyaklah menanam kebaikan meskipun orang yang menerima kebaikan itu tidak membalas seperti yang kita tanam, pasti akan dipanen hasilnya, entah sekarang atau esok, atau mungkin jadi ladang amal di akhirat kelak (Gilang)
  • Teman yang benar bukanlah teman yang selalu membenarkan perkataanmu, akan tetapi teman yang benar adalah teman yang selalu berkata benar kepadamu (Salman)
  • Apabila kesusahan datang menerpa diri dan kecemasan bertumpang tindih menghimpit Anda, ucapkanlah “Laa Ilaah Illallaah” (Maidi)
  • Hasan Al-Basri berkata : “Aku tahu rizkiku tidak dimakan orang lain, karenanya hatiku tenang. Aku tahu amalan-amalanku tidak mungkin dilakukan orang lain, maka aku sibukkan diriku dengan beramal. Aku tahu Allah selalu melihatku,karenanya aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat. Aku tahu kematian menantiku, maka aku persiapkan bekal tuk berjumpa dengan Rabb-ku”
  • Menjadi penolong agama Allah adalah satu-satunya profesi yang selalu membuka lowongan bagi pekerja baru. Setiap saat, setiap hari, sepanjang matahari masih terbit dari timur. Namun menyambung pekerjaan Rasul bukanlah pekerjaan yang mudah (Ridhwan)
  • Empat hal yang dipandang sebagai ibu : Ibu dari segala obat adalah sedikit makan. Ibu dari segala adab adalah sedikit bicara. Ibu dari segala ibadah adalah takut dosa. Ibu dari segala cita-cita adalah sabar. (Key)
  • Meminta maaf jangan membuat diri kita menjadi hina. Memberi maaf jangan membuat kita merasa bangga. Tapi saling memaafkan itulah yang mulia (Silvana)
  • Jika lidah selalu basah dengan dzikrullah, jika pikiran selalu tertuju pada keinginan untuk mendapat Ridha Allah, maka bersiaplah untuk manisnya iman dan nikmatnya ibadah (Rudi)
  • Sebaik-baik manusia adalah orang yang jika dilihat maka dapat mengingatkan kepada Allah (Zahwa)
  • Sebaik-baik manusia adalah yang sedikit bicara banyak berbuat kebaikan. Seburuk-buruk manusia adalah yang banyak bicara namun sedikit berbuat kebaikan (Azis)
  • Kita harus menyadari bahwa yang lebih berhak atas diri kita hanyalah Allah swt. Sang Khalik. Jadi tidak ada alasan bagi kita untuk tidak bersyukur dengan apa yang diberikannya, apapun itu (Asih)
  • Bahaya kepandaian adalah berbuat sekehendak hati. Bahaya keberanian adalah melampaui batas. Bahaya toleransi adalah menyebut-nyebut kebaikannya. Bahaya kecantikan adalah sombong. Bahaya ucapan adalah dusta. Bahaya ilmu adalah lupa. Bahaya pemurah adalah berlebih-lebihan (Tengku Abdul Wahab)
·         ·  Barangsiapa bersungguh-sungguh, maka dapatlah ia.
·         ·  Tuntutlah ilmu sejak buaian hingga ke liang kubur
·         ·  Barang siapa menanam padi, pasti ia akan memetik.
·         ·  Tidak ada kenikmatan kecuali setelah kepayahan.
·         ·  Seandainya tiada berilmu niscaya manusia itu seperti binatang.
·         ·  Sebaik-baik teman duduk setiap waktu adalah buku.
·         ·  Barangsiapa tahu jauhnya perjalanan, bersiap-siaplah ia.
·         ·  Tergelincirnya kaki itu lebih selamat dari tergelincirnya lidah.
·         ·  Hamba sahaya itu harus dipukul dengan tongkat, dan orang yang merdeka cukuplah dengan isyarat.
·         ·  Awal kemarahan itu adalah ketidakwarasan dan akhirnya adalah penyesalan.
·         ·  Segala sesuatu apabila banyak menjadi murah, kecuali budi pekerti.
·         ·  Barang siapa berjalan pada jalannya, sampailah ia.
·         ·  Pokok dosa itu adalah kebohongan.
·         ·  Bekerja itu membuat yang sukar menjadi mudah.
·         ·  Tuntutlah ilmu walau sampai ke Negeri China.
·         ·  Temanmu ialah orang yang membuatmu menangis, bukan orang yang membuatmu tertawa.
·         ·  Cobalah dan perhatikanlah, niscaya engkau jadi orang yang tahu.
·         ·  Tidak akan kembali hari-hari yang telah lalu.
·         ·  Barangsiapa sedikit kejujurannya, sedikit pulalah temannya.
·         ·  Pergaulilah orang yang jujur dan menepati janji.
·         ·  Ilmu yang tidak diamalkan bagai pohon yang tidak berbuah.
·         ·  Imbalan untuk suatu kejahatan adalah kejahatan yang sama dengannya.
·         ·  Barangsiapa yang menggali lubang, akan terperosoklah ia di dalamnya.
·         ·  Bukanlah cela itu bagi orang yang miskin, tapi cela itu terletak pada orang yang kikir.
·         ·  Sebaik-baik teman adalah yang menunjukkan kamu kepada kebaikan.
·         ·  Akal yang sehat itu berada pada jasmani yang sehat.
·         ·  Telur hari ini lebih baik daripada ayam esok hari.
·         ·  Waktu itu lebih berharga daripada emas.
·         ·  Belajarlah di waktu kecil dan amalkanlah di waktu besar.
·         ·  Belajar di waktu kecil bagaikan mengukir di atas batu. Belajar di waktu dewasa bagai mengukir di atas air.
·         ·  Kalau besar permintaannya, maka sedikitlah penolongnya.
·         ·  Tidak ada baiknya suatu keenakan yang diiringi (oleh) penyesalan.
·         ·  Mengatur pekerjaan itu menabung separuh waktu.
·         ·  Kebersihan itu sebagian dari iman.
·         ·  Perkataan itu dapat menembus apa yang tidak dapat ditembus oleh jarum.
·         ·  Barangsiapa berhati-hati, niscaya mendapatkan apa yang ia cita-citakan.
·         ·  Sebaik-baik hartamu adalah yang bermanfaat bagi dirimu.
·         ·  Apabila engkau tidak malu, maka berbuatlah sekehendak hatimu.
·         ·  Barangsiapa yang menganiaya, niscaya akan dianiaya.
·         ·  Bukanlah kegantengan itu dengan pakaian yang menghias kita, sesungguhnya kegantengan itu ialah dengan ilmu dan kesopanan.
·         ·  Janganlah engkau bersikap lemah sehingga kamu akan diperas, dan janganlah kamu bersikap keras sehingga kamu dipatahkan.
·         ·  Barangsiapa menologmu dalam kejahatan, maka ia telah menzalimimu.
·         ·  Perhatikanlah apa yang diucapkan, jangan memperhatikan siapa yang mengucapkan.
·         ·  Harga seseorang itu sebesar kebaikan yang dilakukannya.
·         ·  Orang yang pendengki itu tidak akan menjadi mulia.
·         ·  Obatilah kemarahan itu dengan diam.
·         ·  Bukan setiap yang berkilauan itu emas.
·         ·  Gerak gerik seseorang itu menunjukkan rahasia hidupnya.
·         ·  Sebaik-baik perkataan itu ialah yang sedikit tapi jelas dan efektif.
·         ·  Berapa banyak saudara yang tidak dilahirkan oleh satu ibu.
·         ·  Ketulusan teman itu, akan tampak pada waktu kesempitan.
·         ·  Manusia adalah tempatnya kesalahan dan kelupaan.
·         ·  Barangsiapa yang bersabar, beruntunglah ia.
·         ·  Kesabaran itu menolong segala pekerjaan.
·         ·  Berlemah lembut kepada orang yang lemah itu, adalah suatu perangai yang mulia.
·         ·  Di dalam kehati-hatian ada keselamatan, dan di dalam ketergesa-gesaan terdapat penyesalan.
·         ·  Sebaik-baik manusia itu, adalah yang lebih baik budi pekertinya dan lebih bermanfaat bagi orang lain.
·         ·  Janganlah menunda pekerjaanmu hingga esok hari.
·         ·  Barangsiapa mencari teman yang tidak tercela, maka ia akan tetap tidak mempunyai teman.
·         ·  Apabila akal seseorang itu telah sempurna, maka sedikitlah bicaranya.
·         ·  Katakanlah yang benar, walaupun itu pahit.
·         ·  Bukanlah anak yatim yang telah meninggal orang tuanya, tetap yatim itu adalah yatim ilmu dan budi pekerti.
·         ·  Tiap-tiap tempat itu ada kata-katanya yang tepat dan pada setiap kata itu ada tempatnya yang tepat.
·         ·  Hancurlah seseorang yang tidak tahu nilai dirinya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar